Kasus seperti judul diatas saya alami tahun 2024 lalu, dimana ketika unit kuda ini sudah di tangan saya, setelah saya selidiki ternyata velg belakang sebelah kiri itu mengalami keretakan, posisi retaknya pas di bagian ujung bintang, seperti yang bisa anda lihat pada gambar dibawah ini. Lingkaran tengah velg mobil kuda yang sering tidak cocok dengan velg variasi Meskipun bagian yang retak itu hanya pada satu palang bintang saja, namun tentu saja berpengaruh terhadap kekuatan ban dalam menahan beban, saya coba mencari velg bekas yang sama dengan velg mobil kuda, ternyata sangat sulit menemukannya, apalagi daerah tempat saya itu termasuk sangat jarang yang punya mobil kuda, dari ujung ke ujung kota saya pergi mencari, namun tidak ada juga, yang ada hanyalah velg variasi. Beberapa toko yang menjual velg variasi menyarankan saya untuk mengganti saja keseluruhannya, setelah saya pikir, tidak ada salahnya mencoba, setelah saya memilih beberapa jenis velg, dan dicobakan ke mobil saya, ternyata...
Memiliki sebuah mobil merupakan impian bagi beberapa orang, pasalnya dengan mobil anda bisa pergi kemana mana suka, bepergian dengan keluarga merupakan sesuatu yang menyenangkan, dan bahkan dengan mobil anda juga bisa berkeliling dunia, nah kali ini kita akan membahas soal mobil kuda, mengapa mobil ini menjadi kendaraan yang tidak banyak diminati orang.
 |
| Mobil Mitsubishi kuda grandia 2.0 MPI |
Dipasaran mobil kuda dijual dengan harga yang relatif murah jika dibanding dengan kompetitor sekelasnya, semisal kijang kapsul, kijang krista, atau diahatsu taruna, penyebab umum yang membuat mobil ini dihargai murah, karena keterbatasan suku cadang di setiap daerah, harga suku cadang yang mahal, dan tidak banyak ketersediaan produk after marketnya, namun demikian ada satu hal yang paling menakutkan soal mobil kuda ini.
Hal yang menakutkan pada mitsubishi kuda itu adalah, soal timing beltnya, sebagaimana kita ketahui mesin yang usung oleh mitsubishi kuda ini memiliki komponen
bernama timing belt, alat ini berupa karet bergerigi yang saling terhubung di dalam mesin, dan berfungsi sebagai alat vital dari pergerakan mesin, apapun jenis mobil kudanya dia tetap menggunakan timing belt.
Timing belt ini jika mengalami putus di dalam mesin, maka akibatnya sungguh menakutkan, mobil anda bisa turun mesin, dan jika sudah turun mesin anda bisa bayangkan berapa biaya yang harus dikeluarkan. Pasal berikutnya soal timing belt ini, ternyata produk yang originalnya sudah tidak diproduksi lagi, sehingga mau tidak mau yang dipakai adalah produk after market alias yang KW.
Selain soal timing belt ini, hal lain yang menakutkan bagi beberapa orang ketika meminang kuda ini, adalah tidak semua bengkel bisa mengatasi ketika terjadi masalah kerusakan, hal ini disebabkan mobil ini memiliki berbagai alat sensor, sehingga tidak banyak mekanik yang mengerti bagaimana cara memperlakukan sensor ini.
Jika anda berkeinginan untuk membeli mobil kuda yang bekas, maka sebaiknya saran saya pikirkan terlebih dahulu kondisi ketersediaan sparepart di daerah anda, untuk anda yang berada atau dekat dengan kota besar, sudah tentu tidak terlalu kesulitan mencari suku cadangnya jika suatu saat terjadi masalah pada mesinnya.
Komentar
Posting Komentar